Raih 2 Emas Dan 1 Perak Di Ajang Pra PORPROV Pertina, Bukti Sasana Di Takalar Tetap Eksis

 

Peraih Medali (Emas dan Perak) Atlet Tinju Putri Kabupaten Takalar Di Ajang Pra PORPROV Pertina Sulsel Tahun 2025

Takalarterkini.com, - Parepare. Ajang seleksi (Pra) Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Cabang Olahraga Tinju yang digelar oleh Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA) Sulawesi Selatan tahun 2025 di Kota Parepare sejak tanggal 13-21 Oktober 2025 telah tuntas terlaksana.


PERTINA Takalar yang mengirimkan atletnya sebanyak 15 orang dengan rincian 9 orang putra dan 6 putri mampu memberikan prestasi membanggakan. Atlet tinju Kabupaten Takalar meraih 2 emas dan 1 perak dan semuanya dari atlet tinju putri. 

Atlet dan Tim Official PERTINA Takalar yang akan Berlaga Di Ajang Pra PORPROV Pertina Sulsel Tahun 2025


Kelas 54 kg yang dimainkan oleh Nani (asal Desa Punaga) dari Sasana (Marbo Takalar Boxing) berhasil meraih medali perak. Nani melawan Fitri Ayu Lestari asal Kabupaten Pangkep. Nani kalah point dengan petinju asal Pangkep tersebut. Nani dilatih oleh Siti Hajar di sasana Marbo Takalar Boxing Kecamatan Mangarabombang.

Nani (Petinju Putri Asal Punaga) Yang Berhasil Meraih Medali Perak Di Kelas 54 Kg Bersama Pelatihnya Siti Hajar dari Sasana Marbo Takalar Boxing.


Kelas 63 kg yang dimainkan oleh Siti Nur Halisa (asal Desa Tonasa) dari sasana (Polongbangkeng Boxing) berhasil meraih medali emas. Lisa sapaan akrabnya melawan petinju putri asal Kota Palopo. Lisa menumbangkan Yulia Wuhlan Dari di ronde kedua. Lisa dilatih oleh Muhammad Itung dari Sasana Polongbangkeng Boxing.

Siti Nurhaliza (Petinju Putri Asal Desa Tonasa) Peraih Medali Emas Kelas 63 Kg Bersama Pelatihnya Muhammad Itung Dari Sasana Polongbangkeng Takalar Boxing


Dan kelas 66 kg yang dimainkan oleh Yuliana Yusuf (asal Desa Tonasa) dari sasana (Pattallassang Takalar Boxing) juga berhasil meraih medali emas. Yuli melawan petinju putri asal Bulukumba Ince Nurhasanabila. Ia pun menumbangkan petinju Bulukumba itu di ronde kedua. Yuliana Yusuf dilatih oleh sosok pelatih bertangan dingin yakni Rustam dari Sasana Pattallassang Takalar Boxing.

Yuliana Yusuf (Petinju Putri Asal Desa Tonasa) Peraih Medali Emas Kelas 66 Kg Bersama Pelatihnya Rustam Dari Sasana Pattallassang Takalar Boxing 


"Kami meraih medali ini, khusus kami persembahkan untuk Kabupaten Takalar. Setiap pertandingan selalu terpatri dalam benak kami untuk memberikan yang terbaik bagi daerah kami yakni Butta Panrannuangku," ujar Lisa Petinju Putri Kelas 54 kg yang Sarjana Ilmu Olahraga ini.


Sementara itu, Ketua PERTINA Takalar menyampaikan rasa bangga dan mengapresiasi perjuangan para atlet tinju Takalar yang telah gigih berlatih dan bertanding, sehingga mampu mempersembahkan 2 medali emas dan 1 perak. Selain itu, yang tak meraih medali pun telah berjuang dengan penuh kesungguhan untuk Kabupaten Takalar. Kalian pejuang dan layak mendapatkan apresiasi karena telah membanggakan Kabupaten Takalar, ujar Zainuddin Detol.

Petinju Putri PERTINA Takalar Lolos Ke PORPROV Sulawesi Selatan Tahun 2026 Di Kabupaten Wajo dan Bone


Sekadar diketahui bahwa, pasca penetapan waktu pelaksanaan kegiatan Pra PORPROV, pengurus Pertina Takalar mengumpulkan sasana yang aktif dalam melakukan pembinaan atlet untuk berlatih bersama. Kurang lebih 6 bulan latihan bersama dan mengikuti kejuaraan daerah tinju untuk mengasah kemampuan bertanding para atlet.


"Ya. Kami telah dikawal oleh pengurus Pertina Takalar untuk setiap Sabtu Ahad menggelar latihan bersama. Hal ini untuk menjaga kebugaran dan daya tahan para atlet yang akan mengikuti kegiatan Pra Porprov," imbuh Muhammad Itung, pelatih tinju dari Polongbangkeng Takalar Boxing.


Berubahnya beberapa aturan teknis pelaksanaan Pra Porprov Cabor Tinju membuat pelatih melakukan rotasi dalam melakukan latihan. Termasuk beberapa atlet tinju putri yang selama ini bermain di daerah lain, akhirnya kembali dan memilih bermain membawa nama Kabupaten Takalar.


"Medali emas ini kami persembahkan buat Kabupaten Takalar. Doa dan support masyarakat Takalar, khususnya kedua orang tua, keluarga dan insan olahraga Takalar menjadi penyulut semangat kami saat di atas ring," terang Nurhaliza.


Ketiga atlet tinju putri Takalar ini sudah otomatis lolos ke PORPROV Sulawesi Selatan tahun 2025 di Kabupaten Wajo dan Kabupaten Bone mendatang.


Sementara itu, atlet dari Sasana Arkom Boxing yang dilatih oleh Irmawan juga meloloskan 2 atletnya di Porprov tahun mendatang, yakni Muhammad Resa dan Jupri.


Sekadar di ketahui bahwa atlet tinju putri atas nama Yuliana Yusuf dan Siti Nurhaliza telah menyelesaikan studinya  (S1 Pendidikan Olahraga) di FIKK UNM. Sementara Nani merupakan sarjana agama. Ia berharap dapat diberi kesempatan untuk mengabdi sebagai guru honorer di sekolah yang di Kabupaten Takalar.


"Semoga KONI Takalar dan Pemerintah Daerah Kabupaten Takalar memberikan kami kesempatan untuk mengabdi dan membina anak-anak Takalar di cabang olahraga tinju ataupun cabang olahraga lainnya," tutup Yuliana Yusuf dan Nurhaliza selaku peraih medali emas  Pra Porprov Pertina Sulawesi Selatan tahun 2025 ini. 


Sedangkan Nani yang lulusan Sarjana Agama berharap dapat menjadi tenaga honorer dilingkup Kementerian Agama Kabupaten Takalar. AJM/RedTT.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tim BKP-PK Psikologi UNM Gelar Program Pendampingan “Tabung Emosi” Bagi WBP Lapas Kelas IIB Takalar

Aklamasi, Alauddin Torki Pimpin KONI Takalar Dalam Rapat Pleno

Gelar Rapat Persiapan, Panitia Konferkab PGRI Takalar Matangkan Pelaksanaan